Search for:
  • Home/
  • Tomohon/
  • Eman Hadiri Rakornas Pengendalian Inflasi 2019

Eman Hadiri Rakornas Pengendalian Inflasi 2019

TOMOHON (wartasulut)— Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman SE Ak CA bersama Asisten Kesejahteraan Rakyat dan Kabag Ekonomi dan Pembangunan Vonnie Montolalu SPd menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengendalian Inflasi 2019 yang dilaksanakan di Hotel Sahid Jaya Jakarta, Kamis (24/7/2019).

Walikota dalam sambutannya mengatakan, keikutsertaan pada rakor pengendalian inflasi adalah bentuk Sinergitas dalam menjaga kestabilan ekonomi daerah yang selalu mengacu pada perekonomian nasional.

“Oleh karena itu peran masing-masing kepala daerah sangat penting dan strategis melalui topangan masyarakatnya,” ujar Eman.

Rakornas dibuka oleh Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla dan acara ini diselenggarakan bersama Bank Indonesia, Kemenko Perekonomian, Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Keuangan, dengan tema ‘Sinergi dan Inovasi Pengendalian Inflasi untuk Penguatan Ekonomi yang Inklusif’.

Tema tersebut diangkat dengan mempertimbangkan arah kebijakan pemerintah dan selaras mendukung upaya pencapaian sasaran inflasi nasional.

Rapat dipimpin langsung oleh Jusuf Kalla didampingi Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, dan menteri kabinet terkait. Sambutan Wapres JK mengingatkan pentingnya menjaga inflasi agar terjadi keseimbangan ekonomi. Ia mengibaratkannya dengan tekanan darah.

“Inflasi itu seperti tekanan darah. Kalau tinggi kita bisa pingsan. Kalau tinggi, ekonomi bisa ambruk. Untuk beli roti saja mungkin bawa segepok uang. Tapi kalau inflasi rendah atau deflasi kita juga pusing, bisa pingsan juga. Jadi kalau tekanan darah yang baik itu di tengah-tengah,” kata JK.

Dalam pengendalian inflasi, JK juga mengatakan perlunya memperkuat sinergi kebijakan, meningkatkan ketersediaan pasokan, dan menjaga kelancaran distribusi pangan.

Untuk itu dia menekankan agar kepala daerah bisa menjaga keseimbangan inflasi dengan bersinergi. “Bapak-bapak gubernur, bupati, Walikota jaga harmoninya ini. Karena untuk menjaga, dibutuhkan sinergi,” pinta JK.

Hadir dalam acara tersebut, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution.

“Ke depan pemerintah daerah semakin berperan aktif mengoptimalkan pemanfaatan infrastruktur yang telah dibangun dan menyiapkan inovasi pengendalian inflasi. pembangunan jalan desa perlu dibangun sehingga pusat pendukung produk saling terhubung langsung,” ungkap Darmin.

Sementara itu Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menjelaskan tiga kunci utama dalam mengendalikan inflasi. Pertama melanjutkan dan mempercepat pembangunan infrastruktur pertanian dan pendukungnya, terutama di luar Jawa. Kedua, meningkatkan inovasi program pengendalian inflasi, antara lain melalui pengembangan model kerja sama perdagangan antardaerah.

“Ini bisa direplikasi dari daerah ke daerah lain sehingga bisa jadi berskala nasional dan menjadi kunci pengendalian inflasi masa depan,” kata Perry.

Ketiga, memperluas penggunaan teknologi informasi secara terintegrasi seiring dengan masih terbukanya ruang inovasi dalam moda bisnis dan moda kerja sama antardaerah dengan mengptimalkan lembaga ekonomi di perusahaan maupun milik.

“Dengan tiga kata kunci itu pengendalian inflasi di tingkat daerah akan semakin kuat,” tegasnya. (sml)

Leave A Comment

All fields marked with an asterisk (*) are required