Search for:

Eman Ikuti Doa Bersama Untuk Indonesia

TOMOHON (wartasulut)—Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman SE Ak CA mengikuti kegiatan jaringan doa bersama untuk Indonesia, Sulawesi Utara dan Kota Tomohon, melalui Video Converence (Vidcon) dari ruang kerjanya di kediaman Wali kota Tomohon, Selasa (19/05/2020).

Kegiatan doa bersama-sama ini untuk keselamatan, kesehatan dan memohon kepada Tuhan agar covid-19 dapat berlalu sesuai waktu Tuhan.

Beliau mengharapkan agar seluruh masyarakat untuk melakukan apa yang menjadi himbauan dan arahan dari pemerintah serta mengikuti protokol penanganan dan pencegahan virus corona, untuk tetap sehat serta memutus rantai penyebaran covid-19 dengan selalu disiplin dan menjaga kesehatan, konsumsi makanan bergizi serta menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.

“Saya juga mengajak semua masyarakat untuk giat menanam untuk kebutuhan pangan serta memberdayakan lahan-lahan yang ada baik pekarangan rumah maupun kebun,” ujar Eman.

Sebelumnya bagi kita semua mungkin tidak pernah menduga bahwa pandemi covid-19 telah merubah tatanan/kebiasaan hidup manusia. Kita semua dibuat panik, takut, cemas bahkan ada yang ‘frustasi’ akibat Pandemi ini.

Mungkin sebagian dari kita ada yang  sempat putus asa dan berpikir bagaimana cara untuk dapat bertahan hidup di tengah pandemi ini.

Saat ini kita semua seperti dipaksa untuk nenyesuaikan diri dengan pola hidup kita yang tidak biasa. Oleh karena itu edukasi tentang covid-19 bergema dimana-mana.

Berbagai perubahan yang terjadi sudah mulai menjadi kebiasaan kita sehari-hari, antara lain, ketika kita keluar rumah kita akan terbiasa menggunakan masker dan membawa hand Sanitizer / Disintefektan di saku kita.

“Berbicara dengan menjaga jarak, bahkan mungkin saja ketika kita masuk ke restoran kita langsung membersihkan meja/kursi yang akan kita tempati dengan menggunakan disinfektan. Membiasakan diri bekerja dari rumah, belajar dari rumah bahkan beribadah dari rumah, mau tidak mau, suka atau tidak suka, Harus Kita Lakukan,” lanjutnya.

Pemerintah Pusat, Provinsi dan daerah memegang peranan penting dalam upaya memutus mata rantai penyebaran covid-19 dinegeri indonesia tercinta ini.

Walikota juga menegaskan bahwa pemerintah Kota Tomohon berusaha berdiri kokoh di tengah pandemi ini untuk melindungi dan mengayomi masyarakat dan terus bekerja maksimal melawan covid-19. Pemerintah secara tegas telah mengatur masyarakat, antara lain dengan mengeluarkan maklumat Walikota Tomohon nomor 67/wkt/iv-2020.

Pada sektor Perekonomian, siapa saja dan dimana saja tentu merasakan dampak melemahnya perekonomian kita. Karena pandemi ini mengakibatkan banyak orang yang kehilangan pekerjaan, dan pendapatan berkurang.

Dalam keadaan ini peran pemerintah dan tokoh agama hadir bersama di tengah masyarakat. Pemerintah memberikan bantuan pangan, masker, pembuatan tempat cuci tangan di tempat umum, begitu juga bantuan-bantuan dari organisasi keagamaan yang diberikan kepada anggota jemaat dan umat.

Karena sebagian besar penduduk Kota Tomohon adalah Petani dan Pedagang. Untuk itu pemerintah Kota Tomohon mengambil Langkah-Langkah Strategis di Bidang Perekonomian tetapi tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ada.

Pemerintah Kota Tomohon tidak menutup akses jalan menuju perkebunan dan Pusat Perekonomian. Tetapi selalu mengingatkan para petani untuk selalu menaati aturan-aturan yang sudah diberikan.

Selain itu Pemerintah Kota Tomohon tidak menutup pusat-pusat perekonomian seperti Pasar, Pertokoan, Rumah Makan dan tempat-tempat usaha lainnya, tetapi mengatur jam operasionalnya, serta mewajibkan tempat usaha untuk menyediakan sarana cuci tangan di pintu masuk dan keluar tempat usaha. Mengatur jarak kontak Fisik di lokasi usaha.

Langkah-langkah ini bagi Pemerintah Kota Tomohon menunjukkan hasil yang cukup baik, walaupun masih ada hal-hal yang harus dibenahi bersama. Pada akhirnya seluruh dunia melihat dan mengakui kemahakuasaan Tuhan melalui pandemi ini. (sml)

 

Leave A Comment

All fields marked with an asterisk (*) are required