TOMOHON (wartasulut)—Wali Kota Tomohon Caroll Joram Azarias Senduk SH diwakili Wakil Wali Kota Tomohon Wenny Lumentut SE bersama Pj Sekretaris Daerah Kota Tomohon Jemmy Ringkuangan AP MSi menghadiri kegiatan yang diinisiasi oleh Kementerian Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan dihadiri langsung oleh Menparekraf Sandiaga Uno, di Sintesa Peninsula Hotel Manado, Sabtu (06/03/2021).

Lumentut mengapresiasi akan kunjungan dari Kemenparekraf, Kawasan Ekonomi Khusus yang sementara digarap di Sulawesi Utara ini kiranya kedepan dapat dirampungkan secepatnya dimana efeknya pasti akan segera dirasakan oleh masyarakat sendiri.

“Begitu pula juga dengan berbagai investor yang telah melirik daerah ini bayangkan berapa pesat pertumbuhan ekonomi kita, ingat Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) tersebut pasti akan menghasilkan efek pemantik khususnya juga Kota Tomohon yang memiliki potensi pariwisata yang begitu besar. Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Manusia kita ada, ini semuanya pasti akan didukung dengan adanya sinergitas dari pemerintahan hulu sampai ke hilir,” ujar Lumentut.

Menparekraf Sandiaga Uno juga mengatakan, begitu juga dengan potensi-potensi pariwisata yang ada di Sulawesi Utara, saya ingin tekankan agar jangan hanya terfokus pada pengembangan KEK Likupang saja tetapi dengan mengembangakan potensi kearifan lokal masyarakat Sulawesi Utara dengan juga kami akan mengusahakan untuk kembali membuka penerbangan dari dan ke luar negeri.

“Kami mengundang investor-investor untuk membantu pak Gubernur mewujudkan pariwisata dan ekonomi kreatif dengan gerak cepat (gercep), gerak bersama (geber) dan gaspol,” tukas Uno.

Sementara itu Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE dalam sambutannya menyambut baik kegiatan ini dan menjelaskan bahwa Sulut terus berusahan meningkatkan roda perekonomian di tengah-tengah pandemi. Karena di saat pandemi turun, kita melakukan ekspor produk hasil-hasil perkebunan maupun perikanan kita sampai hari ini masih bisa berjalan dengan baik.

“Apresiasi kepada Menparekraf yang siap gercep, geber dan gaspol memajukan perekonomian Sulut lewat peningkatan destinasi pariwisata di Bumi Nyiur Melambai,” kata Gubernur Sulut.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan, turut hadir juga para investor, Kadin Indonesia, para pelaku pariwisata dan hadirin undangan. (sml)