TOMOHON (wartasulut) — Penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) di Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon belum jelas. Pasalnya, hingga saat ini belum ada kepastian kapan akan dibuka penerimaan, padahal anggaran untuk gaji dan tunjungan bagi P3K sudah ada di kas daerah Pemkot Tomohon.

“Sampai saat ini belum ada petunjuk dari pemerintah pusat. Makanya, belum ada pemberitahuan kapan akan dibuka penerimaan. Kalau sudah ada kepastian dari pemerintah pusat, maka kami akan langsung buka penerimaan untuk P3K,” kata Wali Kota Tomohon, Jimmy F Eman SE Ak CA.

Dia juga menambahkan, bahwa jika sudah ada petunjuk dan bisa melalukan penerimaan untuk P3K ini, Pemkot akan mengumumkannya secara resmi. Karena ini terbuka untuk masyarakat umum.

“Untuk formasinya nanti dilihat mana yang paling dibutuhkan. Yang pasti syarat utama penerimaan P3K pelamar harus lulusan Strata Satu (S1),” tambah Eman.

Sementara itu, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BKPD) Kota Tomohon, Drs Gerardus Mogi menjelaskan, bahwa memang untuk dana sudah ada di kas daerah untuk pembayaran gaji maupun tunjangan dari P3K. Tapi, untuk kapan dana tersebut bisa digunakan, menunggu petunjuk dari pemerintah pusat.

“Kemungkinan jika sudah ada petunjuk dari pemerintah pusat. P3K yang akan diterima untuk tahun 2020 ini sekira 15 orang. Untuk proses penerimaannya dibuka untuk umum dan seleksinya sama seperti penerimaan Pegawai Negeri Sipil (PNS),” jelas Mogi. (erl)