Search for:

Sambangi Kediaman Julius Laatung, Kapolres Tomohon Sampaikan Permintaan Maaf

TOMOHON (wartasulut.co.id) — Peristiwa penjemputan paksa oleh anggota Polres Tomohon terhadap wartawan Surat Kabar Harian (SKH) Manado Post, Julius Laatung, Sabtu (29/10/2022), akhir pekan lalu. Berdampak diberikannya teguran keras terhadap Kapolres Tomohon AKBP Arian Primadanu Colibrito oleh Kapolda Sulawesi Utara (Sulut) Irjen Setyo Budiyanto.

Terpantau, Kapolres bersama beberapa pejabat penting dijajaran Polres Tomohon menyambangi langsung kediaman Wartawan Manado Post Biro Tomohon Julius Laatung, bertempat di Kelurahan Lansot, Lingkungan IX, Kecamatan Tomohon Selatan, Senin (31/10), sekira pukul 09:50 Wita.
Pada saat pertemuan tersebut, Kapolres Arian mengaku kaget atas terjadinya penjemputan Wartawan Manado Post Biro Tomohon, beberapa waktu lalu, bahkan sampai viral.

“Saya secara pribadi dan atas institusi yakni Polres Tomohon memohon maaf,  tolong jangan ditengok yang terjadi sebelumnya, tapi tengoklah kami adalah sahabat dan mitra,” ucap Kapolres.

Menurutnya, hubungan dengan wartawan di Tomohon baik-baik saja, tidak ada satupun wartawan yang saya ganggu. Jika para wartawan menghubungi baik lewat WhatsApp atau Telepon, tetap merespon, semuanya tetap saya tanggapi apapun pertanyaannya, selalu dijawab.
“Kejadian kemarin, saya kecolongan sekali dan sangat malu, karena apa yang dilakukan oleh anggota, pastinya yang kena kapolresnya. Mereka (anggota-red) juga sudah sadar, bahwa teknis yang dilakukan salah, tapi sebenarnya maksud dan tujuannya bagus,” ungkap Kapolres Tomohon.
Pada kesempatan itu, Kapolres Arian mengakui, sudah menegur para anggota itu, dan mengatakan walaupun tujuannya baik tapi prosedurnya salah, kenapa harus ajak Julius ke Polres Tomohon..? kan sebenarnya boleh hanya ngobrol dirumahnya…!?
“Saya bersama anggota mengaku salah,  kenapa harus jadi seperti itu. Untuk itu saya memohon maaf, kiranya juga Julius bersama keluarga dapat memaafkan kami. Saya berharap kami dan Julius bersama semua wartawan khususnya di Tomohon dapat menjalin hubungan pertemanan baik. Jika selanjutnya kedepan ada anggota Polres Tomohon yang masih ganggu-ganggu Julius atau para wartawan yang lain, dalam konteks yang berbeda, silahkan lapor ke saya. Apalagi mancatut nama saya, pakai perintah Kapolres,” ujar Kapolres.

Setelah menyambangi rumah Julius Laatung, Kapolres Tomohon beserta jajaran melaksankan jumpa pers di Kobong Cafe. Dimana, dalam pertemuan dengan sebagian besar wartawan yang bertugas di Kota Tomohon, Kapolres kembali menyampaikan permintaan maafnya di depan rekan-rekan wartawan yang hadir.

“Apa yang terjadi terhadap Julius, itu merupakan kekeliruan. Kedepan, tidak akan ada lagi peristiwa seperti itu terulang. Wartawan itu merupakan mitra dari Kepolisian,” tukasnya. (erl)

Leave A Comment

All fields marked with an asterisk (*) are required